Lainlagi dengan pendapat Al-Farra' yang mengatakan bahwa kata Alquran itu tidak terbentuk dari kata qara'a-yaqra'u, tetapi merupakan bentukan dari kata dasar al-qarain yang merupakan bentuk jama' dari qarinah. Makna qarinah itu sebanding, karena tiap ayat Alquran dengan ayat lainnya sebanding. 4. Qarana yang berarti menggabungkan
Kendatiistilah filsafat yang lebih tepat adalah falsafat yang berasal dari bahasa Arab, kata filsafat sebenarnya bisa diterima dalam bahasa Indonesia. Sebab, sebagian kata Arab yang diindonesiakan mengalami perubahan dalam huruf vokalnya, seperti masjid menjadi mesjid dan karamah menjadi keramat. Karena itu, perubahan huruf a menjadi i dalam serapandari bahasa Arab al-tafsir (ريسفتلا), yang masih diperdebatkan tentang asal muasal (ishtiqaq) nya. Hal ini bisa dilihat dari pendapat-pendapat mereka tentang makna tafsir secara bahasa. Pertama, kata al-tafsir berasal dari al-tafsirah yang berarti sebuah riset yang dilakukan oleh seorang dokter pada Wakafsecara bahasa berasal dari kata waqafa -yaqifu yang artinya berhenti, lawan dari kata istamara. Kata ini sering disamakan dengan al -tahbis a tu al -tasbil yang bermakna al -KDEV¶DQ WDVDUUXI , yakini mencegah dari mengelola. 3 Perkataan wakaf juga dikenal dalam istilah ilmu tajwid yang bermakna menghentikan bacaan, baik Dalammasyarakat Indonesia selain dari kata agama, dikenal pula kata din ( الدّين ) dari bahasa Arab dan kata religi dari bahasa Eropa. Agama berasal dari kata Sanskrit. Satu pendapat mengatakan bahwa kata itu tersusun dari dua kata, a = tidak dan gam = pergi, jadi tidak pergi, tetap di tempat, diwarisi turun- temurun.Katakompetensi berasal dari bahasa Inggris "competence" yang berarti ability, power, authotity, skill, knowledge, dan kecakapan, kemampuan serta wewenang. Jadi kata kompetensi dari kata competent yang berarti memiliki kemampuan dan keterampilan dalam bidangnya, sehingga ia mempunyai kewenangan atau otoritas istilah, ide, gejala, rumus.